Tentangnya selalu tak ada kata…
Abstrak…
Kehilangan sebuah awal…
Tak pernah mencapai sebuah akhir…
Mencintainya melalui tulisan…
Memujinya dengan segala kiasan..
Mencurahakan segalanya tentang dia..
Akan kehilangan kata..
Bahkan kata “berhenti” untuk menghentikan aku menulis. Tentangnya.
Selalu ada cerita, sulit melalui kata-kata..
Maka hanya aku yang memahami rasa ini..
Takkan pernah terbagi, bukan tak mau tapi tak bisa.

Maka dia adalah sastra yang bukan sastra.